Setiap desa memiliki potensi, tak terkecuali Desa Binoh. Petani Desa Binoh mampu memproduksi jagung melimpah, sayangnya mayoritas petani masih menjual hasil panennya secara langsung tanpa diolah. Berkat inovasi dari peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) 74 Universitas Trunojoyo Madura (UTM), lahir produk es cream berbahan baku jagung yang lezat dan bergizi. Inovasi itu dinamakan Es Cream Kijang Aleng-Leng.
Desa Binoh merupakan salah satu desa di Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. Inovasi es cream dari para mahasiswa itu mendapat apresiasi positif dari banyak kalangan. Terlebih, inovasi itu mempu meningkatkan nilai tambah secara ekonomi bagi komoditas jagung. Bila, sebelumnya petani jagung Desa Binoh menjual secara mentahan, kini mulai mengolah jagung menjadi es creram. Bahkan, sejumlah petani siap mengembangkan produk es cream sebagai usaha baru.
Nama Inovasi | Es Cream Kijang Aleng-Leng |
Pengelola | Pemerintah Desa Binoh dan KKN 74 Universitas Trunojoyo Madura (UTM) |
Alamat | Desa Binoh, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur |
Kontak | Septina Nuril Alba (Koordinator KKN 74 UTM Desa Binoh |
Telepon | – |
Proses pembuatan Es Krim berbahan jagung relatif mudah, bahkan bisa dilakukan dengan peralatan tradisional, tanpa dukungan lemari es atau frezeer, hanya saja waktu yang dibutuhkan cukup lama. Cara produksi es cream secara tradisional sangat cocok untuk para wirausaha desa tingkat pemula. Mereka dapat menambah pendapatan tanpa perlu risau dengan modal yang besar untuk membeli peralatan-peralatan eletronik.
Es krim berbahan jagung cocok dikonsumsi anak-anak, terlebih bila ditambahkan kunyit yang berkhasiat untuk menambah nafsu makan. Sebagian besar anak-anak cenderung tidak menyukai olahan-olahan jamu yang berbahan kunyit, alasannya karena memiliki bau yang menyengat. Lewat inovasi es cream, anak-anak dapat merasakan manfaat kunyit tanpa perlu takut dengan rasa dan aromanya, karena telah diolah menjadi es krim yang sesuai dengan selera mereka.
Untuk membuat es cream dibutuhkan bahan-bahan seperti susu cair 1 liter, SP dua sendok makan, Susu kental manis 1 kaleng, kunyit bubuk, Gula Pasir ½ Kg, dan jagung secukupnya. Peralatan yang dibutuhkan berupa kompor, panci, kaleng bekas, ember, sendok, piring, mixer, palu, sendok, dan cup.
Proses pembuatan es cream dimulai dengan memasukan gula ke panci, ditambah susu, lalu dimasak di atas kompor. Lalu, SP sampai mengembang, selanjutnya jagung dan kunyit dimasukkan, di kocok dengan mixer. Siapkan ember yang berisi es batu dengan garam kasar, lalu masukkan adonan es krim tersebut ke dalam kaleng dan putar kaleng sampai menjadi es krim. Setiap 10 menit, jangan lupa untuk mengecek apakah sudah adonan sudah berubah menjadi es cream atau belum. Aduklah adonan supaya proses menjadi es cream semakin cepat.
Masyarakat Desa Binoh merasa terbantu dengan terobosan yang ditawarkan mahasiswa KKN 74 UTM. Inovasi es cream jagung dapat menjadi pekerjaan baru bagi para ibu rumah tangga untuk meningkatkan pendapatan keluarga. Kerjasama desa dan perguruan tinggi mampu melahirkan ide kreatif yang menunjang perekonomian masyarakat, khususnya masyarakat desa di daerah tertinggal.